Faktor-faktor penyebab pencemaran lingkungan
Udara di kota-kota yang
penduduknya berjejal-jejal dan banyak pabrik-pabrik banyak bercampur
dengan bermacam-macam gas dan debu. Sebenarnya debu-debu itu selalu ada
dalam udara, walaupun dalam jumlah yang amat sedikit.
Jalan pernafasan diperlengkapi dengan alat-alat untuk menyaring debu-debu. Pada umumnya hal ini amat memuaskan, tetapi penghisapan debu-debu yang tertentu misalnya silikat dan asbes (banyak terdapat dalam pertambangan-pertambangan), dapat menimbulkan gangguan saluran pernafasan dan lebih lanjut terhada kesehatan. Untuk ini maka industri dan pabrikpabrik mengadakan peraturan-peraturan dan penjagaanpenjagaan untuk mengurangi kemungkinan itu. Pencemaran lingkungan udara, air, dan tanah disebabkan oleh berbagai faktor berikut:
1. Pencemaran udara karena banyak mengandung CO2 (karbondioksida) yang banyak dihasilkan
dari pembakaran BBM seperti: minyak tanah, solar, bensin dari kendaraan bermotor
atau mesin-mesin industri. Karbondioksida yang terlarut dalam air hujan kemudian
membentuk asam karbonat (H2CO3). Selain itu, pembakaran juga menghasilkan belerang
dioksida (SO2) dan nitrogen oksida (NO2) ke udara.
2. Pencemaran timbal (plumbom) dapat mempengaruhi tumbuh kembang dan kecerdasan
anak terutama balita (bawah lima tahun). Pencemaran timbal dapat terjadi melalui \
udara kemudian terhirup lewat saluran pernafasan, misalnya asap kendaraan bermotor dan pabrik.
3. Pengunaan air raksa (Hg) termasuk dalam kategori logam berat bersifat karsinogen
(menyebabkan kanker) seperti kasus; Minamata (Jepang), Busang (sulawesi utara).
4. Gas karbon monooksida (CO) karena pembakaran yang tidak sempurna bersifat racun
bagi pernafasan.
5. Pencemaran tanah oleh sampah plastik.
6. Pestisida yang berlebihan dan tidak terkontrol mematikan organisme, tanah terakumulasi
Jalan pernafasan diperlengkapi dengan alat-alat untuk menyaring debu-debu. Pada umumnya hal ini amat memuaskan, tetapi penghisapan debu-debu yang tertentu misalnya silikat dan asbes (banyak terdapat dalam pertambangan-pertambangan), dapat menimbulkan gangguan saluran pernafasan dan lebih lanjut terhada kesehatan. Untuk ini maka industri dan pabrikpabrik mengadakan peraturan-peraturan dan penjagaanpenjagaan untuk mengurangi kemungkinan itu. Pencemaran lingkungan udara, air, dan tanah disebabkan oleh berbagai faktor berikut:
1. Pencemaran udara karena banyak mengandung CO2 (karbondioksida) yang banyak dihasilkan
dari pembakaran BBM seperti: minyak tanah, solar, bensin dari kendaraan bermotor
atau mesin-mesin industri. Karbondioksida yang terlarut dalam air hujan kemudian
membentuk asam karbonat (H2CO3). Selain itu, pembakaran juga menghasilkan belerang
dioksida (SO2) dan nitrogen oksida (NO2) ke udara.
2. Pencemaran timbal (plumbom) dapat mempengaruhi tumbuh kembang dan kecerdasan
anak terutama balita (bawah lima tahun). Pencemaran timbal dapat terjadi melalui \
udara kemudian terhirup lewat saluran pernafasan, misalnya asap kendaraan bermotor dan pabrik.
3. Pengunaan air raksa (Hg) termasuk dalam kategori logam berat bersifat karsinogen
(menyebabkan kanker) seperti kasus; Minamata (Jepang), Busang (sulawesi utara).
4. Gas karbon monooksida (CO) karena pembakaran yang tidak sempurna bersifat racun
bagi pernafasan.
5. Pencemaran tanah oleh sampah plastik.
6. Pestisida yang berlebihan dan tidak terkontrol mematikan organisme, tanah terakumulasi
pada tanaman dan dimakan manusia. Buah-buahan, Antibiotika pada makanan ternak,
daging, dan telur.Sumber : http://kumpulanpertanyaanpenting.blogspot.co.id/2014/11/apa-saja-penyebab-terjadinya-pencemaran-lingkungan.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar